BeritaPrima.com, Denpasar – Suplayer tebu asal Sumba, Andreas Jalaroru alias Andre (36) mengaku amnesia dan khilaf sehingga menguras isi tas wisatawan asal China di pusat perbelanjaan di Jalan Sunset Road, Kuta, Badung, Bali.
Kapolsek Kuta Kompol I Wayan Sumara mengatakan, pelaku telah melakukan aksinya saat korban meninggalkan tasnya di area tempat menjual makanan di sana.
Korban melaporkan kejadian tersebut pada 15 April 2016 pagi hari. Kemudian tersangka langsung ditangkap pada sorenya sekira pukul 15.00 Wita itu di tempat kos di Gang 100, Jalan Imam Bonjol, Denpasar.
“Saat mendapati laporan tersebut, tim kami langsung turun ke lokasi dan mengecek CCTV. Dan di sana terlihat jelas bahwa pelaku telah mengambil tas milik korban. Memang korban sempat meninggalkan tasnya untuk merokok, di sanalah pelaku mengambil kesempatan untuk mencuri,” tutur Sumara.
Barang bukti yang diamankan saat ini yakni kartu kredit, puluhan lembar uang tunai dollar Hongkong, dollar Amerika, dan lainnya.
“Pelaku ini, dia suplayer tebu kepada penjual jus tebu di sana. Dia mengaku baru kali ini melakukan aksinya. Tersangka ini dikenakan Pasal 362 KUHP dengan ancaman hukuman lima tahun penjara,” tutur Sumara.
Sementara pelaku tetap mengaku amnesia. “Saya baru pertama kali ini mencuri. Saya amnesia, khilaf, tidak sengaja mencuri uang itu,” ucap Andre.
Dia mengaku selama menjadi suplayer tebu mendapatkan keuntungan sekira Rp1,5 juta setiap bulan. “Ya, uang segitu tidak cukup buat anak dan istri saya,” pungkasnya. (feb)